TB interpol – Labuhanbatu
SD Negeri 05 terletak di dusun Tangkahan pasir,desa Sei Tarolat, kecamatan Bilah Hilir Kabupaten Labuhanbatu Sumatera Utara.Dan sedang melaksanakan pengerjaan bangunan sebanyak 04 paket.Diantaranya adalah:
Pembangunan Ruang Unit Kesehatan Sekolah, Rehabilitasi Ruang Perpustakaan, Pembangunan Ruang Kelas Baru (R K B)dan Pembangunan Ruang Laboratorium Komputer.
Mirisnya di setiap sepanduk kegiatan tertulis Tim Pelaksana Suakelola.Artinya para jasa yang mengerjakan bangunan tersebut melibatkan para orang (wali) murid dan atau masyarakat setempat.Akan tetapi para jasa pekerjanya dari tempat lain tepatnya dari luar desa Sei Tarolat.Sehingga awak media tak menemukan satu orangpun wali murid dan atau penduduk warga sekitar dusun atau desa tempat berdirinya bangunan tersebut.
Melihat kejanggalan tersebut awak media menanyakan kepada Kepala Sekolah yang biasa dipanggil Buk Dame, apa sebabnya sampai sampai tak menggunakan jasa warga sekitar Lingkungan Tangkahan Pasir dan atau orang tua wali murid?
Bahkan saat ditanya tentang rapat Komite sebelum melaksanakan bangunan ia mengatakan gak perlu.
“Saya gak mungkin mempekerjakan orang tua murid murid saya Pak,bisa bisa saya rugi mungkin bukan semakin baik hasilnya malah semakin hancur”,ujar Buk Dame Senin ( 07/10/2024) sambil berkemas karena hendak meninggalkan ruang kerjanya.
Saat awak media menayangkan siapa Ketua TPKnya dan siapa yang mencari barang dan juga jasa beliau agak gugup seakan tak mengerti apa itu TPK.
“Orang Rantau Pak TPKnya,pekerjanya orang setempat juga lopak,itulo orang Desa Sidomulyo kan masih seputaran Bilah Hilir,yang cari barang saya,itu Pak sya menggunakan kerikil sampan,”papar Buk Dame sembari melangkah keluar sambil menunjuk kearah tepi jalan .(Abdi/Tim)